Senin dan Selasa, yaitu tanggal 25 dan 26 September 2023, berlangsung asesmen lapangan yang diselenggarakan oleh LAMDIK (Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan) untuk Program Studi S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra di Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Kegiatan ini dilaksanakan di ruang auditorium gedung T14.

Asesmen lapangan ini merupakan tahap penting dalam mengevaluasi kualitas dan profesionalisme Program Studi S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra FBS Unesa. Kegiatan ini dipimpin oleh dua asesor berpengalaman, yaitu asesor 1 Bapak Prof. Dr. Baso Jabu, M.Hum dari Universitas Negeri Makasar, dan asesor 2 Bapak Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum. dari Universitas Sebelas Maret.

Selama dua hari berlangsungnya asesmen, berbagai pihak terkait turut hadir dalam acara ini, termasuk Pejabat Rektorat Universitas Negeri Surabaya, Dekan FBS, Koorprodi Program Studi S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra, GPM FBS, dan seluruh civitas akademika FBS Unesa yang memiliki keterkaitan dengan kegiatan akreditasi tersebut.

Asesmen lapangan menjadi tonggak penting dalam mengukur sejauh mana komitmen FBS Unesa dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Kualitas dan profesionalisme sebuah program studi dapat dinilai melalui asesmen ini. Melalui proses ini, LAMDIK akan menilai sejauh mana prodi tersebut telah mengimplementasikan standar dan kompetensi yang telah ditetapkan.

Dalam sambutannya, Dekan FBS Unesa, Syafi'ul Anam, Ph.D., menyatakan bahwa asesmen lapangan ini adalah bentuk tanggung jawab besar dari seluruh pihak yang terlibat dalam pendidikan. Ia juga menegaskan bahwa FBS Unesa akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menjaga mutu, sesuai dengan visi dan misi Unesa.

Asesor 1, Bapak Prof. Dr. Baso Jabu, M.Hum, mengungkapkan bahwa dia sangat mengapresiasi persiapan dan kerja keras tim FBS Unesa dalam menyambut asesmen lapangan ini. Dia menyatakan, "Kami akan melakukan penilaian seobjektif mungkin untuk memastikan bahwa Program Studi S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra FBS Unesa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan."

Kegiatan asesmen lapangan ini menjadi momentum untuk membuktikan bahwa FBS Unesa telah menjaga mutu pendidikan dan terus berkomitmen pada peningkatan kualitas pendidikan Indonesia. Semua pihak berharap hasil asesmen ini akan memperkuat posisi FBS Unesa sebagai lembaga pendidikan yang unggul di bidang Pendidikan Bahasa dan Sastra.

Share It On: