Mimbar Ilmiah Optimalisasi Penelitian Pembelajaran Mei 2023

Pada tanggal 4 mei 2023 bertempat di gedung T14 FBS, Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin mengadakan mimbar ilmiah yang bertajuk “Penerapan Penelitian Pembelajaran di Era Disrupsi Pendidikan”.
Acara dibuka dengan menyampaikan maksud dan tujuan diadakannya mimbar ilmiah oleh Bapak Dr. Miftachul Amri M.Pd., M.Ed. selaku Koorprodi Pendidikan Mandarin sekaligus Moderator sepanjang berjalannya mimbar ilmiah. Prodi Mandarin sendiri mengundang 2 Narasumber untuk memberikan materi yaitu Bapak Prof. Dr. Setya Yuwana, M.A. dan Bapak Dr. Mulyono, M.Hum.
Mimbar ilmiah tersebut dihadiri mulai dari Wakil Dekan Bidang I, Bapak Didik Nurhadi Ph.D., jajaran dosen Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin, dan seluruh mahasiswa selingkung Fakultas Bahasa dan Seni.
Tujuan dari mimbar ilmiah tersebut adalah untuk membantu mahasiswa dalam menentukan jenis penelitian dengan metode kuantitatif, kualitatif, atau juga gabungan keduanya. Lebih lanjut juga dipaparkan bagaimana cara efektif dalam menentukan judul skirpsi, bagaimana seyogyanya menulis proposal hingga integritas peneliti yang harus dilakukan apabila ada penelitian yang memerlukan data berupa hasil uji coba.
Dalam paparan materi Prof. Dr. Setya Yuwana, MA. atau yang akrab disapa Prof Yu, penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra, adalah memiliki tujuan ingin memperoleh pengetahuan, bukan hanya data dan pengalaman, "meneliti itu harus punya rasa ingin tahu yang tinggi" tegas Prof Yu.
Dr. Mulyono, M.Hum. turut menyampaikan “yang menjadi ujung tombak suatu penelitian adalah Masalah, masalah masalah tersebut harus dirumuskan menjadi rumusan masalah. Masalah inilah yang akan menentukan semua kegiatan yang ada di dalam proses peneletian itu.” dalam penulisan proposal atau penelitian, letak masalah terdapat di depan tetapi penulisan proposal atau penelitian bukan judul terlebih dahulu tetapi penulis menentukan masalah dulu baru dapat menulis judul.
Setelah seminar berjalan selama 3,5 jam (tiga setengah jam) kegiatan kemudian ditutup dengan sesi foto bersama serta pengisian angket kepada seluruh peserta mimbar ilmiah.
Share It On: